PT Kereta Api Indonesia (persero) Daerah Operasional (Daop) 6 Jogja menyambut baik rencana reaktivasi atau pengaktifan kembali jalur kereta api Jogja-Bantul yang sudah lama terbengkalai.
Manager Humas Daop 6 Jogja Eko Budianto mengatakan, reaktivasi jalur kerta merupakan kewenangan Kementrian Perhubungan dan pemerintah daerah. Pihaknya hanya sebagai operator pelaksana. “Kalau ada rencana reaktivasi jalur kereta Jogja-Bantul tentu kami sambut baik, dan kami siap menindak lanjutinya dengan melakukan pendataan,” kata Eko, saat dihubungi Jumat (17/11/2017).
Rencana reaktivasi jalur kereta Jogja-Bantul itu sebelumnya disampaikan Bupati Bantul Suharsono. Bupati ingin menghidupkan kembali stasiun Palbapang dan jalur keretanya untuk menghadapi beroperasinya New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) di Kulonprogo. Selain menghidupkan jalur kereta Jogja-Bantul, Suharson
Jika jalur kereta tersebut diaktifkan, Eko mengklaim bakal banyak dampak positifnya. Menurut dia, pertumbuhan kendaraan semakin tinggi, sementara jalan tidak berubah sehingga ancaman kepadatan lalu lintas terus membayangi, sehingga lambat laun akan membuat orang tidak nyaman.