Gua Rencang Kencono
Gua Rencang Kencono merupakan salah satu Gua yang terdapat di Gunung kidul, Yogyakarta . Daerah ini banyak terdapat Gua-Gua yang tersembunyi di dalam perut bumi yang banyak menawarkan panorama yang luar biasa. Gua Rencang Kencono mempunyai keistimewaan berupa ruangan lapang seluas 20m x 20m yang berketinggian 12 meter yang sering digunakan untuk acara – acara sarasehan, camping dan sebagainya .
Keindahan Goa Rencang Kencono
Anda akan dibuat takjub oleh kehadiran pohon Klumpit raksasa berusia ratusan tahun tepat di tengah-tengah mulut Gua. Nama Rencang Kencono sendiri didapat karena di Gua inilah Laskar Mataram yang dulunya merancang strategi perang melawan penjajah Belanda. Selain stalaktit, bagian dalam Gua yang cukup luas ini ini juga dihiasi pahatan yang menandakan bahwa di sini dulu juga pernah ada kehidupan dari jaman prasejarah, serta kutipan Prasetya Bhinnekaku yang menjadi ikrar para pejuang Mataram.
Ruangan dalam Gua tersebut tidak terlalu gelap karena cahaya matahari masih bisa memancar ke dalam Gua tersebut. Gua Rencang Kencono ini tidak banyak mempunyai ornamen, hanya beberapa stalaktit yang menggantung di langit-langit Gua tersebut.
Jauh ke dalam Gua, melalui lorong yang sempit masih terdapat ruang-ruang di mana salah satunya dijadikan tempat para pejuang bertapa untuk mendapat petunjuk. Dengan sirkulasi oksigen yang kurang baik, orang normal maksimal hanya bisa bertahan 10 menit di sini.
Baca : Melihat Sisa-Sisa Keganasan Gunung Merapi di Kaliadem
Legenda Rencang Kencana
Menurut isi buku “ legenda dan budaya desa Bleberan “ yang diterbitkan oleh pemerintah desa Bleberan yang menceritakan Gua tersebut ditemukan tahun 1720. Ketika pada waktu itu beberapa prajurit Mataram yang melarikan diri dan dua dari prajurit tersebut bernama kyai Putut Linggo Bowo dan Kyai Soreng Pati menemukan Gua ini untuk dijadikan tempat beristirahat.
Di Gua tersebut juga terdapat ruangan yang berukuran sekitar 3×3 yang konon katanya dijadikan tempat untuk bertapa pagi para pejuang untuk mendapatkan petunjuk mengenai apa yang harus dilakukan untuk melawan para pejajah.
Pada masa penjajahan para prajurit Mataram sering mengadakan pertemuan di tempat ini untuk menyusun penyerangan. Oleh karena itu tempat ini di sebut Gua Rancang Kencono yang berarti merancang perbuatan yang bersifat mulia.
Setelah masa penjajahan berakhir, Gua ini tidak digunakan lagi dan dibiarkan begitu saja. Seiring dengan berjalannya waktu muncul pemikiran dari masyarakat setempat untuk membenahi dan menata Gua ini dan menjadikankan tempat tersebut menjadi wisata sejarah yang menjadi kebanggaan kabupaten Gunung kidul, Wonosari, Yogyakarta.
Berikut alamat lengkap yang dapat Anda tempuh untuk berkunjung ke Gua Rencang Kencono.
Lokasi Gua Rencang Kencono berada di daerah Bleberan, Playen, Gunung Kidul, Yogyakarta. Jam Operasional mulai dari pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 20.00 malam. Harga tiket masuk sangat terjangkau, Anda cukup membayar sebesar Rp3.000,- (harga tersebut sudah termasuk tiket ke Air Terjun Sri Gethuk).
Baca juga :
Track Menantang Menuju Gua Keramat: Gua Langse Gunung Kidul Yogyakarta
Pesona Air Terjun Sri Gethuk di Gunung Kidul yang Bersumber dari Tiga Mata Air yang Berbeda
Serba Serbi Kos-Kosan di Yogyakarta yang Sewanya Semakin Melambung Tinggi
